WELCOME

WELCOME

Monday, December 19, 2011

Melirik Peluang Bisnis Kemitraan Terbaru, Ayam Bakar Jon Gil



Melirik Peluang Bisnis Kemitraan Terbaru, Ayam Bakar Jon Gil


Gerai kuliner ayam bakar Jon Gil dari Tangerang menyediakan paket kemitraan usaha dengan nilai investasi sebesar Rp 300 juta. Dalam kerjasama tersebut, manajemen akan dijalankan langsung oleh pusat. Sistem yang digunakan adalah sistem bagi hasil di mana 70% untuk mitra dan 30% untuk pusat.

Balik modal ditargetkan dalam jangka waktu 1 tahun. Setelah sukses merintis bisnis olahan ayam goreng tepung dengan brand Chicken Sogil, hal ini nampaknya tidak menyurutkan usaha seorang pengusaha dari Tangerang ini untuk terus berinovasi, Saat ini Ramadhan telah membawahi usaha baru yang masih tetap menggunakan olahan ayam melalui merek usaha Jon Gil.
Bisnis ayam bakar tersebut ia dirikan sejak bulan Juli 2015 kemarin. Setelah beroperasi selama 3 bulan. Ramadhan pun mulai menawarkan kemitraan usaha di bulan Oktober 2015 ini. Karena bisnis yang ia rintis ini baru beroperasi hanya dalam hitungan bulan, maka ia hanya baru mempunyai 1 gerai pribadi Jon Gil yang berada di Karawaci, Kota Tangerang.
Bila tertarik untuk bergabung menjadi mitra, ia menawarkan paket investasi atau paket restoran dengan nilai investasi sebesar Rp 300 juta. Dengan nilai investasi tersebut, Mitra akan memperoleh fasilitas berupa peralatan memasak, kursi, meja, peralatan makan, pembangunan desain tempat usaha, dan bahan baku awal untuk 1 hari berjualan serta pelatihan karyawan.

Peluang Bisnis

Jalinan kerjasama usaha ini berlaku untuk jangka 5 tahun dan pengusaha tidak akan dikenai biaya kerjasama untuk memperpanjang kerjasama. Ramadhan juga tidak mengutip biaya royalty setiap bulannya. Mitra cukup membeli bahan baku yang disediakan oleh pusat yakni bumbu dan ayam. Namun sistem manajemen tetap dijalankan langsung oleh pusat.
Mitra selaku investor hanya perlu menyiapkan biaya investasi dan tempat. Selanjutnya laba bersih akan menggunakan sistem bagi hasil yakni 70% untuk mitra dan sisanya 30% untuk pusat. Ramadhan mengatakan bahwa keunggulan ayam bakar Jon Gil ini terletak pada sambal ayam bakar oven atau sambal Joni atau yang populer disebut dengan chicken rottiserie atau ayam panggang yang dimasak tanpa minyak dan arang dengan panggangan berputar.

Target Ramadhan adalah 1 gerai dapat meraup omzet sebesar Rp 7 juta setiap harinya sehingga dalam satu bulan dapat terkumpul omzet sebesar Rp 200 juta. Jika omzet ini dikurangi dengan biaya sewa tempat, biaya bahan baku, gaaji pegawai, dan biaya operasional, maka laba bersihnya diprediksi mencapai 20% setiap bulannya.

Tempat usaha yang dianjurkan memiliki luas minima 4 m x 6 m dengan minimal pegawai berjumlah 4 ornag. Ia menargetkan dapat menarik sekitar 12 mitra setiap tahunnya. Seorang pengamat bisnis bernama Erwin Halim beranggapan bahwa berdasar jeda waktu gerai pusat didirikan dan mulai menawarkan peluang kemitraan hanya dalam 3 bulan sebenarnya terlalu cepat sehingga cukup sulit membuktikan target omzet dan target balik modal yang dijanjikan oleh pusat.
Pusat belanja di Batam memperlihatkan tingkat hunian sebesar 89,64% dari luas total 292.630 m persegi. Tingkat sewa rata – rata berada di level Rp 488.538,- per m persegi per bulan. Tarif sewa hotel di Batam rata – rata Rp 2,9 juta per malam


No comments:

Post a Comment