Dibuka Peluang Waralaba BEBEK JOGJA (BEJO). Pilihan bisnis Tepat Saat ini. Miliki Passive Income dari Usaha Anda sendiri. Anda memiliki Usaha Tanpa harus repot dengan pengelolaan yang ribet. Anda tinggal terima hasil setiap bulannya. INFO WARALABA : TELP/WA.0857.4294.2248
WELCOME
Sunday, January 23, 2011
Bisnis Ayam Goreng Tepung (Kentucky)
Seperti yang kita tahu, siapa sih yang gak suka ayam goreng (kentucky)??
Kemungkinan terbesar hanya 1 dari 10 orang, atau pun bisa juga karena mengidap alergi kulit makanya tidak mau. Bahkan tidak sedikit juga orang yang menjadi penggemar ayam goreng tepung ini. Contohnya saja didaerah sekeliling kita pasti ada bahkan banyak pebisnis yang menggelar usaha ayam goreng tepung, baik berupa usaha perorangan atau pun kerja sama, dan juga contoh yang lumayan hampir merata di Indonesia bahkan dunia seperti KFC,CFC, dan Mc Donal, yang hampir semua kuliner didalamnya terdapat ayam goreng tepung yang terkenal dengan sebutan kentucky.
Usaha ini sangat memiliki peluang yang sangat besar lhoo, dari sekian banyak usaha yang berbau akan daging ayam atau kuliner ayam, jauh tidak kalah versi ayam goreng tepung yang paling banyak peminatnya, karena seperti yang kita ketahui juga bahwa sangat banyak juga makanan yang olahan nya berdasar dari daging ayam. Baiklah , langsung saja kita tips-tipsnya apabila ingin menggeluti usaha ini.
Berdasarkan tempat, ada baiknya kita mengambil tempat yang cukup lumayan strategis, mulai dari segi keramaian lokasi, dan lokasi yang higienis, hal ini merupakan salah 1 peranan terbesar dalam kesuksesan bisnis ini, karna hal ini juga dapat dikatakan sebagai pemasaran juga, contohnya saja kita dapat menempatkan lokasinya di kantin sekolahan, kantor, perusahaan dsb, bisa juga dipinggir jalan raya (agar mudah diketahui bagi peminat kuliner ini), dipusat kota, didekat keramaian penduduk dll. Dari segi tempat kita bisa menentukan dalam bentuk terbuka atau pun tertutup, baik menggunakan meja, lesehan atau pun tenda seperti dipantai-pantai.
Setelah mendapatkan lokasi, kita langsung saja masuk ketahap selanjutnya;
Perlengkapan usaha, misalnya gerobak (steling), etalase, kompor gas, tabung gas, wajan, suntil, saringan minyak, piring, sendok garpu, plastik, kursi, meja dan segala keperluan yang dibutuhkan kedepannya.
Bahan masakan, daging ayam segar (pastikan anda menjajalkan daging ayam yang benar-benar segar dan tidak ada penyakit atau apapun itu yang membuat masakan ini tidak sehat, minyak goreng, penyedap, bumbu-bumbu tepung, aneka penghias makanan.
Dalam Pengoperasiaannya, bisa saja kita mempekerjakan 1 orang karyawan saja jika usaha kita masih tergolong kecil-kecilan atau pun masih dalam tahap merintis, namun jika sudah mulai berkembang bahkan hingga pesat, baru kita mulai menambah dan memperbanyak karyawan kita, bahkan bisa membuka cabang baru lagi.
Pemasaran, nah ini adalah tahap yang paling terpenting, dan ditahap ini kita memiliki banyak cara diantaranya:
1. Kita bisa menggunakan pamflet ataupun banner didepan lokasi kita atau pun didekat arah lokasi kita dengan bentuk semenarik mungkin.
2. Membuat brosur atau selebaran lalu menyebarkannya.
3. Dari mulut ke mulut, seperti halnya yang sering terjadi dikalangan ibu-ibu.
4. Dari teman, rekan, atau sanak saudara.
5. Dengan cara menerima dan melayani pemesanan segala jenis acara, seperti halnya ulang tahun, ibu-ibu arisan, pengajian, dsb.
Setelah tahap ini sudah kita lakukan, maka kita dapat memulai usaha ini, usahakan kita harus menciptakan fenomena rasa yang lezat, harga yang bersahabat, dan kehigienisan segi lokasi dan pembuatan, jangan lupa juga diiringi oleh doa, agar usaha kita diridhoi dan berkah.
Nah jika semua ini sudah bisa dijalankan, mudah-mudahan kita akan sukses kedepannya, amin yarobbal alamin.
Selamat Mencoba dan Selamat Sukses.
Thursday, January 13, 2011
Mbok Berek, Ayam Kampung Masuk Kota
Mbok Berek, Ayam Kampung Masuk Kota
Beberapa tahun terakhir ini restoran ayam goreng makin marak. Baik dari asing ataupun lokal. Sebut saja CFC, KFC, Texas, dan Wendi's. sementara yang lokal ada ayam goreng Ny. Suharti, Nila Chandra, Ny. Tanzil, dan ayam goreng Mbok Berek.
Salah satu restoran ayam goreng tradisional yang masih disukai adalah Mbok Berek. Masakan ayam khas Yogya ini telah berkembang ke berbagai kota.
Ratna Djuwita Umiyatsih Rejeki (Ny. Umi), wanita kelahiran Jogja ini berhasil mengembangkan ayam goreng Mbok Berek di Jakarta. Bagaimana kiatnya bisa sukses. Wakil Direktur utama PT Weling Simbah Wulung ini menuturkan kepada Bisnis.
Sebenarnya ayam goreng Mbok Berek sudah dikenal sejak jaman jepang di yogyakarta, tepatnya di desa Candi Sari, Kec. Kalasan. Penggemarnya pun banyak. Ciri khas masakannya yaitu satu ekor ayam kampung digoreng utuh pakai tepung yang dagingnya empuk.
Ayam goreng Mbok Berek itu kini saya kembangkan, baik dikelola sendiri maupun menggunakan sistem waralaba. Saya adalah cicit dari Mbok Berek. Saya mulai jualan tahun 1969. Waktu itu sudah menikah dan dikaruniai seorang anak.
Saat itu saya jualan ayam goreng untuk menambah pendapatan keluarga, karena gaji suami tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Rumah makan Mbok Berek yang di Yogya hingga kini masih ada. Dikelola oleh ibu saya, Ny. Nur Indarti.
Saya menggunakan ayam kampung. Saya tidak suka pakai ayam ras, karena cepat empuk kalau digoreng. padahal sebelum di goreng saya merebus ayam itu selama dua jam, agar bumbu dan kaldunya meresap kembali kedalam daging.
Untuk memberikan ciri khas dan memudahkan konsumen mengingat, saya menggunakan istilah ayam goreng masuk kota, karena masakan ini berasal dari daerah. Merek nya juga mendapatkan hak paten.
Dari modal nol, kini saya sudah memiliki beberapa restoran. Hanya kejujuran, keuletan dan ketabahan modal utama saya dalam menjalankan usaha.
Dengan banyaknya masakan ayam goreng dari luar negri, maka saya juga mengembangkan usaha seperti itu. Yakni menggunakan sistem waralaba.
Kini saya baru memiliki enam restoran yang dikelola langsung dan 10 restoran yang bekerjasama dengan pihak lain secara waralaba.
Restoran waralaba cabang pertama di Medan dioperasikan belum lama ini. Restoran itu diusahakan oleh trio anak muda asal daerah tersebut. Sebelumnya juga ada di Batam, Bandung dan Kelapa Gading.
Awal tahun ini kami juga akan mengoperasikan 30 cabang lagi yang tersebar di berbagai kota. Saya bercita-cita untuk membuka cabang diseluruh daerah. Bahkan dalam jangka panjang saya ingin go internasional. Biar saya dkatain orang-orang, koq cita-citanya muluk-muluk amat. Tapi tak apa-apa. saya bercita-cita setinggi langit. Tuhan yang akan menentukannya sampai atau tidak.
Untuk memenuhi kebutuhan permintaan restoran waralaba itu, saya mendirikan pabrik dikawasan indistri Cikarang. Di pabrik, kami membuat bumbu, sambal dan pengepakan ayam beku yang sudah dibumbui.
Dalam menghadapi persaingan ini saya mengutamakan mutu, kebersihan dan kecepatan.
Manajemen kuno
Saya mengembangkan usaha ini dengan manajemen kuno. Hemat pangkal kaya, rajin pangkal pandai, kiasan ini selalu saya ingat. untuk mengembangkan usaha saya selalu berpatokan uang usaha harus kembali untuk usaha, dan untuk mengembangkan usaha itu.
Karyawan juga menjadi pendukung utama saya. Menurut rencana saya akan memberikan beberapa rumah tipe 21 kepada karyawan yang terlama. Sekarang rumahnya masih dalam tahap pembangunan.
Dalam menjalankan usaha ini, saya, suami, anak dan menantu ikut bergabung sesuai bidang ilmu masing-masing. Suami saya bergabung setelah dia pensiun dari perusahaan asuransi. Sedangkan anak dan menantu juga sudah menamatkan perguruan tinggi. Saya bertugas mengontrol restoran yang dikembangkan dengan sistem waralaba ini.
Beberapa tahun terakhir ini restoran ayam goreng makin marak. Baik dari asing ataupun lokal. Sebut saja CFC, KFC, Texas, dan Wendi's. sementara yang lokal ada ayam goreng Ny. Suharti, Nila Chandra, Ny. Tanzil, dan ayam goreng Mbok Berek.
Salah satu restoran ayam goreng tradisional yang masih disukai adalah Mbok Berek. Masakan ayam khas Yogya ini telah berkembang ke berbagai kota.
Ratna Djuwita Umiyatsih Rejeki (Ny. Umi), wanita kelahiran Jogja ini berhasil mengembangkan ayam goreng Mbok Berek di Jakarta. Bagaimana kiatnya bisa sukses. Wakil Direktur utama PT Weling Simbah Wulung ini menuturkan kepada Bisnis.
Sebenarnya ayam goreng Mbok Berek sudah dikenal sejak jaman jepang di yogyakarta, tepatnya di desa Candi Sari, Kec. Kalasan. Penggemarnya pun banyak. Ciri khas masakannya yaitu satu ekor ayam kampung digoreng utuh pakai tepung yang dagingnya empuk.
Ayam goreng Mbok Berek itu kini saya kembangkan, baik dikelola sendiri maupun menggunakan sistem waralaba. Saya adalah cicit dari Mbok Berek. Saya mulai jualan tahun 1969. Waktu itu sudah menikah dan dikaruniai seorang anak.
Saat itu saya jualan ayam goreng untuk menambah pendapatan keluarga, karena gaji suami tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Rumah makan Mbok Berek yang di Yogya hingga kini masih ada. Dikelola oleh ibu saya, Ny. Nur Indarti.
Saya menggunakan ayam kampung. Saya tidak suka pakai ayam ras, karena cepat empuk kalau digoreng. padahal sebelum di goreng saya merebus ayam itu selama dua jam, agar bumbu dan kaldunya meresap kembali kedalam daging.
Untuk memberikan ciri khas dan memudahkan konsumen mengingat, saya menggunakan istilah ayam goreng masuk kota, karena masakan ini berasal dari daerah. Merek nya juga mendapatkan hak paten.
Dari modal nol, kini saya sudah memiliki beberapa restoran. Hanya kejujuran, keuletan dan ketabahan modal utama saya dalam menjalankan usaha.
Dengan banyaknya masakan ayam goreng dari luar negri, maka saya juga mengembangkan usaha seperti itu. Yakni menggunakan sistem waralaba.
Kini saya baru memiliki enam restoran yang dikelola langsung dan 10 restoran yang bekerjasama dengan pihak lain secara waralaba.
Restoran waralaba cabang pertama di Medan dioperasikan belum lama ini. Restoran itu diusahakan oleh trio anak muda asal daerah tersebut. Sebelumnya juga ada di Batam, Bandung dan Kelapa Gading.
Awal tahun ini kami juga akan mengoperasikan 30 cabang lagi yang tersebar di berbagai kota. Saya bercita-cita untuk membuka cabang diseluruh daerah. Bahkan dalam jangka panjang saya ingin go internasional. Biar saya dkatain orang-orang, koq cita-citanya muluk-muluk amat. Tapi tak apa-apa. saya bercita-cita setinggi langit. Tuhan yang akan menentukannya sampai atau tidak.
Untuk memenuhi kebutuhan permintaan restoran waralaba itu, saya mendirikan pabrik dikawasan indistri Cikarang. Di pabrik, kami membuat bumbu, sambal dan pengepakan ayam beku yang sudah dibumbui.
Dalam menghadapi persaingan ini saya mengutamakan mutu, kebersihan dan kecepatan.
Manajemen kuno
Saya mengembangkan usaha ini dengan manajemen kuno. Hemat pangkal kaya, rajin pangkal pandai, kiasan ini selalu saya ingat. untuk mengembangkan usaha saya selalu berpatokan uang usaha harus kembali untuk usaha, dan untuk mengembangkan usaha itu.
Karyawan juga menjadi pendukung utama saya. Menurut rencana saya akan memberikan beberapa rumah tipe 21 kepada karyawan yang terlama. Sekarang rumahnya masih dalam tahap pembangunan.
Dalam menjalankan usaha ini, saya, suami, anak dan menantu ikut bergabung sesuai bidang ilmu masing-masing. Suami saya bergabung setelah dia pensiun dari perusahaan asuransi. Sedangkan anak dan menantu juga sudah menamatkan perguruan tinggi. Saya bertugas mengontrol restoran yang dikembangkan dengan sistem waralaba ini.
Sunday, January 9, 2011
Sensasi Ayam Bakar Cuckoo dan Ayam Goreng Keju, Reportase Kuliner
Sensasi Ayam Bakar Cuckoo dan Ayam Goreng Keju, Reportase Kuliner
Bagi penggemar ayam bakar atau ayam panggang, kalau belum mencoba ayam bakar Cuckoo rasanya belum lengkap deh. Gak percaya? Saya sudah membuktikan, inilah pengalaman saya yang saya tulis dalam bentuk reportase dari lapangan. Semoga bermanfaat. Minggu, 5 April 2015 lalu di depan areal parkir Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu, 5 April 2015 lalu bersamaan dengan Car Free Day, siang itu ada tenda dengan taplak meja dominan berwarna hitam semua. Di situlah ada beberapa jajanan kuliner yang cukup mengundang selera. Salah satu di antaranya adalah ayam bakar Cuckoo. Harganya murah meriah, enak dan membuat perut yang saat itu memang lagi keroncongan, tergoda untuk ikut mencicipi karena wangi bumbunya menyebar saat dibakar. Ayam bakar Cuckoo ini, bukan hanya konsumsi untuk kaula muda atau para muda-mudi ataupun seluruh keluarga yang senang akan ayam bakar. Tapi juga bagi orang yang pengidap penyakit Diabetes juga bisa menikmati rasa sensasi ayam ini. Mr Luc Andre-lah yang membuat ayam bakar ini. Mister bule ini asalnya dari Belgia yang juga ternyata adalah mantan chief di negaranya di Eropah sana. Kenapa beliau tiba-tiba saja ada di Indonesia? Itu karena istrinya adalah orang Indonesia yang asalnya dari Aceh, cantik, lincah, murah senyum dan masih muda. Namanya Sabrina Yasmin. Istrinya inilah yang banyak membantu bisnisnya ini.
Bisnis ayam bakar ini sesuai pengakuan keduanya, baru digeluti tahun 2015 ini. Mr Luc mengatakan, dia sendiri yang meracik bumbu ayam Cuckoo ini. Dia juga mengatakan, “saya langsung yang meracik bumbu ayam ini, karena saya adalah pengidap Diabetes”. Selain usaha ayam bakar, Mr Luc juga memiliki usaha yang lain yaitu Coklat yang diberi nama “Belgian Chocolate”. Semua bahan-bahan termasuk ayamnya dari Indonesia, kecuali ada beberapa herbal atau bumbunya berasal dari Belgia, ditambah dengan minyak zaitun. Ayam bakar Cuckoo dibakar atau dipanggang di dalam alat pemanggang roster. Kata pemilik ayam bakar ini, ayam kalau dibakar atau dipanggang itu kalori dan vitaminnya tetap terjaga dibanding kalau ayam itu digoreng atau dimasak. Kulitnya juga tetap terjaga dan bahkan sangat renyah. Usaha penjualan ayam bakar ini dijajakan dengan memakai mobil yang sudah didesain khusus, semacam mobil warung yang dilengkapi perlatan dapur. Tenaga pekerjanya ada dua tim. Warna mobilnya sangat ngejreng yaitu warna merah dan kuning. Adapun harga ayamnya sangat terjangkau, yaitu dengan uang Rp 20.000,- sudah dapat satu potong, kalau tambah nasi Rp 25.000,- dan kalau satu ekor Rp 120.000, itu sudah bisa dikonsumsi untuk beberapa orang. Gimana? murah kan? Ayam Bakar Jepang Di samping ada ayam bakar Cockoo, ada juga ayam goreng ala jepang yang tak kalah enaknya. Pemilik ayam goreng ini ternyata pengusaha muda yang usianya masih tergolong remaja, yaitu Darryl Ratulangi. Dia juga yang meracik ayam gorengnya dengat sangat renyah dan empuk. Empuk karena berupa daging ayam yang diberi tepung. Ada juga sedikit bumbu dari Jepang.
Wah….pantas enak. Darryl ini masih termasuk rekanan dari Mr Luc Andre dan Mbak Sabrina Yasmin. Darryl menemukan formula khas pada ayam gorengnya ini, menurut pengakuyannya, karena diilhami dari seringnya ngumpul-ngumpul sama teman-temannya sambil makan roti bakar. Nah roti bakar yang dimakannya itu, kok hanya sebegitu saja, sementara harganya cukup. “Kenapa saya tidak buat saja makanan yang murah-meriah? Enak dan digemari para remaja, juga cocok buat makanan sambil ngumpul-ngumpul dengan teman-treman?,” begitu batin Darryl, bujangan Kawanua, asal Manado, Sulawesi Utara ini. Mas Deril kemudian meracik sendiri bumbunya, lalu diberi tepung dan digoreng. Setelah itu dipasarkan ke teman-temannya dan ternyata….. laris. Akhirnya Mas Derryl membentuk beberapa tim untuk membantunya berkeliling sambil memakai mobil VW Combi yang sudah dimodifikasi, sebagai kendaraan operasional dalam menjajakan “hasil karya”-nya itu. Dalam meracik ayam goreng tepung ini, Mas Derryl meracik sendiri. Untuk ayam goreng yang memakai keju, tomat, sambel dan mayones dia namakan ayam goreng Crep and Cheese. Dan masih banyak lagi jenis ayam goreng yang lain. Wah hebat ya..masih muda tapi karyanya sudah banyak dinikmati orang. Sukses ya Mas Derryl, Mr Luc dan Mba Sabrina.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/sittirabiah/sensasi-ayam-bakar-cuckoo-dan-ayam-goreng-keju-reportase-kuliner_5535a5516ea834b713da42e1
Bagi penggemar ayam bakar atau ayam panggang, kalau belum mencoba ayam bakar Cuckoo rasanya belum lengkap deh. Gak percaya? Saya sudah membuktikan, inilah pengalaman saya yang saya tulis dalam bentuk reportase dari lapangan. Semoga bermanfaat. Minggu, 5 April 2015 lalu di depan areal parkir Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu, 5 April 2015 lalu bersamaan dengan Car Free Day, siang itu ada tenda dengan taplak meja dominan berwarna hitam semua. Di situlah ada beberapa jajanan kuliner yang cukup mengundang selera. Salah satu di antaranya adalah ayam bakar Cuckoo. Harganya murah meriah, enak dan membuat perut yang saat itu memang lagi keroncongan, tergoda untuk ikut mencicipi karena wangi bumbunya menyebar saat dibakar. Ayam bakar Cuckoo ini, bukan hanya konsumsi untuk kaula muda atau para muda-mudi ataupun seluruh keluarga yang senang akan ayam bakar. Tapi juga bagi orang yang pengidap penyakit Diabetes juga bisa menikmati rasa sensasi ayam ini. Mr Luc Andre-lah yang membuat ayam bakar ini. Mister bule ini asalnya dari Belgia yang juga ternyata adalah mantan chief di negaranya di Eropah sana. Kenapa beliau tiba-tiba saja ada di Indonesia? Itu karena istrinya adalah orang Indonesia yang asalnya dari Aceh, cantik, lincah, murah senyum dan masih muda. Namanya Sabrina Yasmin. Istrinya inilah yang banyak membantu bisnisnya ini.
Bisnis ayam bakar ini sesuai pengakuan keduanya, baru digeluti tahun 2015 ini. Mr Luc mengatakan, dia sendiri yang meracik bumbu ayam Cuckoo ini. Dia juga mengatakan, “saya langsung yang meracik bumbu ayam ini, karena saya adalah pengidap Diabetes”. Selain usaha ayam bakar, Mr Luc juga memiliki usaha yang lain yaitu Coklat yang diberi nama “Belgian Chocolate”. Semua bahan-bahan termasuk ayamnya dari Indonesia, kecuali ada beberapa herbal atau bumbunya berasal dari Belgia, ditambah dengan minyak zaitun. Ayam bakar Cuckoo dibakar atau dipanggang di dalam alat pemanggang roster. Kata pemilik ayam bakar ini, ayam kalau dibakar atau dipanggang itu kalori dan vitaminnya tetap terjaga dibanding kalau ayam itu digoreng atau dimasak. Kulitnya juga tetap terjaga dan bahkan sangat renyah. Usaha penjualan ayam bakar ini dijajakan dengan memakai mobil yang sudah didesain khusus, semacam mobil warung yang dilengkapi perlatan dapur. Tenaga pekerjanya ada dua tim. Warna mobilnya sangat ngejreng yaitu warna merah dan kuning. Adapun harga ayamnya sangat terjangkau, yaitu dengan uang Rp 20.000,- sudah dapat satu potong, kalau tambah nasi Rp 25.000,- dan kalau satu ekor Rp 120.000, itu sudah bisa dikonsumsi untuk beberapa orang. Gimana? murah kan? Ayam Bakar Jepang Di samping ada ayam bakar Cockoo, ada juga ayam goreng ala jepang yang tak kalah enaknya. Pemilik ayam goreng ini ternyata pengusaha muda yang usianya masih tergolong remaja, yaitu Darryl Ratulangi. Dia juga yang meracik ayam gorengnya dengat sangat renyah dan empuk. Empuk karena berupa daging ayam yang diberi tepung. Ada juga sedikit bumbu dari Jepang.
Wah….pantas enak. Darryl ini masih termasuk rekanan dari Mr Luc Andre dan Mbak Sabrina Yasmin. Darryl menemukan formula khas pada ayam gorengnya ini, menurut pengakuyannya, karena diilhami dari seringnya ngumpul-ngumpul sama teman-temannya sambil makan roti bakar. Nah roti bakar yang dimakannya itu, kok hanya sebegitu saja, sementara harganya cukup. “Kenapa saya tidak buat saja makanan yang murah-meriah? Enak dan digemari para remaja, juga cocok buat makanan sambil ngumpul-ngumpul dengan teman-treman?,” begitu batin Darryl, bujangan Kawanua, asal Manado, Sulawesi Utara ini. Mas Deril kemudian meracik sendiri bumbunya, lalu diberi tepung dan digoreng. Setelah itu dipasarkan ke teman-temannya dan ternyata….. laris. Akhirnya Mas Derryl membentuk beberapa tim untuk membantunya berkeliling sambil memakai mobil VW Combi yang sudah dimodifikasi, sebagai kendaraan operasional dalam menjajakan “hasil karya”-nya itu. Dalam meracik ayam goreng tepung ini, Mas Derryl meracik sendiri. Untuk ayam goreng yang memakai keju, tomat, sambel dan mayones dia namakan ayam goreng Crep and Cheese. Dan masih banyak lagi jenis ayam goreng yang lain. Wah hebat ya..masih muda tapi karyanya sudah banyak dinikmati orang. Sukses ya Mas Derryl, Mr Luc dan Mba Sabrina.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/sittirabiah/sensasi-ayam-bakar-cuckoo-dan-ayam-goreng-keju-reportase-kuliner_5535a5516ea834b713da42e1
Friday, January 7, 2011
REVIEW: BISNIS FRANCHISE AYAM GORENG
Menikmati makanan ayam goreng yang renyah dengan balutan tepung atau ayam crispy merupakan pilihan favorit banyak orang. Tidak hanya bisnis franchise dari negeri seberang saja yang mendulang sukses dalam bisnis ayam goreng ini, namun banyak pengusaha lokal yang sukses menjalankan bisnis yang pasarnya cukup gurih ini. Bisnis Franchise Ayam Goreng Nasional juga tidak kalah banyak yang sukses di bidang kuliner yang satu ini. Salah satunya adalah Ayam Goreng Suga Chicken.
Peluang bisnis di sektor makanan ayam goreng memang cukup banyak peminat. Konsumen dari bisnis ini dari mulai anak-anak hingga orang dewasa. Banyak outlet Ayam Goreng di pinggir jalan bermunculan dengan harga yang lebih murah dan ternyata cukup laris.
Melihat pangsa pasar yang luas ini, Imam Subaweh pun berani terjun ke dalam bisnis ayam goreng dengan membeli sebuah franchise nasional yakni Suga Chicken di Balikpapan. Bisnis Franchise Ayam Goreng Suga Chicken sendiri merupakan usaha franchise yang didirikan oleh H. Agus Setiawan di Perumahan Vila Nusa Indah-Bekasi. Kini Cabang bisnis franchise ayam goreng suga chicken ada di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi hingga Papua.
Imam merupakan pemilik Cabang Ke -59 dari bisnis franchise Ayam Goreng Suga Chicken, is tertarik menjalankan bisnis ini karena ingin mencoba mengisi sebuah ceruk pasar penikmat ayam goreng. Dibantu oleh Wiknyo selaku Manajer Suga Chicken Balikpapan Cabang ke 59 ia mantap dalam bisnis ayam goreng.
Biaya yang dikeluarkan oleh Imam untuk investasi membeli paket bisnis franchise ayam goreng Suga Chicken ini adalah Rp 30 . Selain beberapa perlengkan untuk usaha ayam goreng, seperti Bumbu, tepung, sambal, kotak dan bungkus , ia juga mendapat training menggoreng di Suga selama 2 hari. Training ini merupakan keharusan yang harus diikuti agar kualitas ayam goreng terjaga. Sedangkan pasokan ayam, diperoleh dari pengusaha lokal.
Keunggulan dari bisnis franchise ayam goreng Suga chicken ini adalah pada penggunaan alat untuk menggoreng “Deep Fryer” sehingga ayam gorengnya menjadi lebih renyah. Selain itu juga menggunakan minyak padat yang titik didihnya lebih tinggi dari minyak goreng biasa sehingga tidak lekas rusak dan lebih menyehatkan. Dan untuk menjaga agar ayam goreng selalu hangat, digunakan “Hot Snack”.
Untuk penjualan bisnis franchise ayam goreng Suga chicken tidak mematok harga yang tinggi, hanya 6000 rupiah per potong. Namun demikian tetap memiliki citarasa yang mewah yang tidak kalah dengan ayam goreng franchise luar negeri. Jika anda tinggal di Balikpapan dan ingin mencicipi gurihnya Suga Chicken Balikpapan Cabang ke 59 , bisa singgah di Jln. Soekarno Hatta KM 1,5 Balikpapan (tepatnya di depan toko Raja Kredit). Atau jika anda tertarik dengan bisnis franchise ini bisa kunjungi http://www.sugachicken.com.
Sumber:
http://kaltim.tribunnews.com/2011/06/27/menjajal-franchaise-rajanya-ayam-suga-chicken
Wednesday, January 5, 2011
Usaha Sampingan yang Cocok Untuk Karyawan
Seorang karyawan yang bekerja di sebuah perusahaan, baik itu perusahaan besar ataupun perusahaan kecil, suatu saat mereka pasti ingin memiliki bisnis sendiri. Memang, menjadi seorang karyawan (apalagi kalau posisinya bagus dan bekerja di perusahaan besar dengan gaji yang besar) adalah sebuah kebanggaan tersendiri karena dia memiliki penghasilan rutin setiap bulan, jadwal kerja yang teratur, jaminan kesehatan dari perusahaannya, dan juga memiliki nilai prestise yang tinggi. Ini adalah impian dari sebagian besar orang yang bekerja di perusahaan orang lain. Namun, tentunya tidak semua orang akan memiliki peluang yang sama seperti yang di dapatkan oleh orang lain, bahkan terkadang ada faktor X yang membut karir seseorang terhambat walaupun dia telah bekerja keras dalam bekerja di sebuah perusahaan.
Bekerja di sebuah perusahaan memberikan keuntungan di satu sisi, yaitu adanya jaminan kesehatan dari perusahaan, gaji yang pasti setiap bulannya, jenjang karir, dan beberapa kelebihan lainnya. Namun di sisi lain, ada juga beberapa kekurangan menjadi seorang karyawan kantoran, seperti; peluang karir karyawan yang terbatas, adanya resiko dipecat bila tidak bekerja maksimal, merasa gaji tidak sesuai dengan beban kerja, waktu yang habis di kantor, dan mereka yang bekerja di kantoran sering merasa buntu dan jenuh dengan segala rutinitas mereka sebagai karyawan. Banyak dari antara mereka yang memutuskan untuk keluar dari zona nyaman mereka di kantor untuk memulai sesuatu yang baru dan penuh tantangan.
Nah, itulah yang menyebabkan banyak karyawan yang mencoba untuk memanfaatkan peluang usaha sampingan yang ada di sekitarnya. Kebanyakan dari mereka bisa menjalankan usaha sampingan tersebut sambil tetap bekerja di kantor, tapi banyak juga yang akhirnya memutuskan untuk menjadikan bisnis sampingan tadi menjadi sumber penghasilan utama mereka. Tidak jarang juga karyawan yang meninggalkan dunia kerja kantora demi untuk fokus pada bisnis mereka yang memang menunjukkan potensi yang sangat baik.
Ketika kita bicara tentang peluang usaha sampingan, maka akan ada banyak sekali jenis usaha yang bisa kita manfaatkan yang ternyata ada di sekitar kita. Seringkali kita tidak menyadari peluang bisnis sampingan ini karena kita terlalu fokus pada pekerjaan di kantor. Bila Anda adalah seorang karyawan dan mencari peluang bisnis sampingan maka Anda perlu memperhatihkan peluang bisnis di bawah ini.
I. Memanfaatkan Hobby Sebagai Usaha Sampingan
Ada banyak sekali orang yang sukses menjalankan usaha yang dimulai dari hobby. Keuntungan yang di dapatkan dari usaha ini juga terbilang cukup besar. Apa saja jenis hobby yang bisa jadi peluang usaha sampingan?
1. Hobby Memancing
Sudah tidak heran lagi bahwa ada banyak sekali laki-laki yang suka memancing ikan, baik itu ikan tawar ataupun ikan laut. Kalau Anda memiliki hobby memancing, kenapa tidak mencoba menjalankan usaha sampingan dengan memanfaatkan hobby Anda ini? Seseorang yang memiliki hobby memancing – mungkin Anda – pasti memiliki pengetahuan yang cukup tentang tehnik dan cara memancing yang baik, dan juga mengetahui peralatan memancing yang dibutuhkan. Manfaatkan ini sebagai peluang usaha, bagaimana caranya?
Anda bisa menyediakan peralatan alat pancing dan memasarkannya pada teman-teman Anda yang memiliki hobby yang sama. Tapi tentunya ini akan membutuhkan modal. Kalau Anda tidak mempunyai modal yang cukup, Anda bisa menjual keahlian Anda dalam memancing pada peng-hobby pancing yang masih pemula. Berikan training cara memancing yang baik pada mereka dan saran-saran terbaik yang Anda miliki. Tentu saja Anda harus memiliki keahlian khusus dalam memancing. Bila Anda ingin menjual kemampuan memancing Anda secara online, maka menjual eBook cara memancing adalah cara terbaik dan termurah. Media online dapat menjangkau banyak orang dan ini adalah kesempatan bagi Anda untuk menjual produk eBook yang Anda buat.
2. Hobby Memasak
Biasanya ini dilakoni oleh para wanita, namun tidak menutup kemungkinan dijalankan juga oleh para pria karena banyak pria yang memiliki kemampuan dalam memasak. Memiliki hobby memasak adalah salah satu hobby yang menyenangkan karena berhubungan dan rasa makanan yang dibuat. Selain menyenangkan, hobby memasak juga bisa dijadikan peluang usaha sampingan bagi karyawan yang memiliki keahlian dalam memasak, bagaimana caranya?
Dengan kemampuan memasak yang Anda miliki, Anda bisa menjalankan usaha warung makan, katering, atau menjual kue-kue buatan Anda. Setahu saya, usaha makanan memiliki potensi bisnis yang sangat baik karena makanan adalah kebutuhan pokok manusia. Untuk menjalankan usaha makanan ini tentunya Anda membutuhkan modal yang cukup agar bisnis tersebut bisa berjalan dengan maksimal. Nah, bila Anda tidak memiliki modal untuk membuat usaha makanan, Anda masih memiliki peluang usaha sampingan dari kemampuan Anda tersebut, yaitu dengan menjual eBook. Buatlah eBook tentang masakan atau kue-kue dengan resep khas dari Anda, dan proses penjualan secara online bisa dengan menggunakan media sosial seperti facebook, twitter, atau bisa juga melaui blog pribadi Anda.
Sebenarnya masih banyak peluang usaha sampingan yang bisa dijalankan dengan memanfaatkan hobby. Silahkan menjelajahi hobby Anda, perhatikan apakah Anda bisa memanfaatkannya menjadi peluang usaha yang menguntungkan.
II. Memanfaatkan Keahlian atau Keterampilan Sebagai Usaha Sampingan
Masing-masing orang pasti mempunyai keahlian dan keterampilan yang berbeda-beda. Alangkah baiknya bila kita memanfaatkan keahlian dan keteramlilan kita itu menjadi peluang usaha sampingan. Selain kita bisa membantu orang lain yang ingin mempelajari keahlian yang kita miliki, kita juga bisa menghasilkan uang dari keterampilan tersebut. Apa saja keahlian dan keterampilan yang bisa dijual?
1. Keahlian Membuat Website/ Blog (web developer)
Ini adalah salah satu keahlian yang memiliki potensi bisnis yang sangat besar. Saat ini semakin banyak para pelaku bisnis ataupun perorangan yang ingin memiliki website atau blog tapi mereka tidak memiliki keahlian untuk membuatnya. Tentu saja ini bisa Anda manfaatkan untuk mendapatkan penghasilan. Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari beberapa sumber, harga jasa untuk membuat sebuah website/ blog sangat beragam, yaitu berkisar dari Rp 500.000 hingga Rp 100 juta per website. Untuk harganya, tentu saja Anda harus menyesuaikan dengan kemampuan Anda dan desain website yang Anda kerjakan.
2. Keahlian Bermain Alat Musik
Ada banyak sekali orang yang ingin memiliki kemampuan dalam bermain musik, bahkan mereka rela mengeluarkan uang lebih banyak untuk belajar musik dari orang lain. Salah satu orang yang memanfaatkan keahlian dalam bermain musik adalah saya. Saya sangat menyukai alat musik gitar dan cukup ahli dalam memainkannya. Waktu masih kuliah, saya pernah memberikan les private belajar bermain gitar pada mahasiswa lain dengan biaya yang menurut saya lumayan besar. Anda mungkin memiliki keahlian pada alat musik lain, misalnya seperti piano, terompet, drum, bass, dan lain-lain, manfaatkanlah keahlian Anda itu menjadi peluang usaha sampingan yang bisa memberikan keuntungan buat Anda.
Masih banyak jenis keahlian lain yang bisa kita manfaatkan. Namun sebelum kita menjalankan peluang usaha sampingan tersebut, pastikan bahwa Anda memang seorang yang cukup mahir dalam bidang tersebut.
III. Memanfaatkan Internet Untuk Pemasaran Bisnis
Sebaik apapun sebuah bisnis, tetap harus didukung oleh pemasaran yang baik. Internet adalah salah satu media pemasaran yang sangat efektif saat ini karena kita bisa memasarkan produk apapun melalui internet. Beberapa bisnis yang saat ini go online diantaranya:
1. Bisnis MLM Online
Dulu bisnis MLM banyak dijalankan secara offline. Saya juga pernah melakukannya, dan saya gagal. Namun, sejak bisnis MLM dijalankan secara online, proses pemasaran menjadi jauh lebih mudah dari sebelumnya. Dan kemudahan ini juga yang saya rasakan ketika berbisnis MLM online. Baca ulasan saya di artikel ini. Seorang karyawan atau bahkan seorang ibu rumah tangga bisa menjalankan bisnis MLM online tanpa harus mengganggu pekerjaan utamanya.
2. Pemasaran Bisnis Makanan Secara Online
Pemasaran via internet memang luar biasa, hal inilah yang disadari oleh para pengusaha makanan seperti Mie Ayam Grobakan, Tahu Jeletot Taisi, Angkringan Nasi Kucing 78, Radja Pizza, dan masih banyak usaha makanan lainnya. Sistem waralaba yang mereka tawarkan secara online ternyata cukup banyak peminatnya sehingga membuat bisnis mereka semakin berkembang.
Selain yang disebutkan di atas sebenarnya masih sangat banyak peluang usaha sampingan yang bisa dikerjakan oleh seorang karyawan yang ingin memiliki usaha sendiri. Namun, perlu kita ingat bahwa ini adalah bisnis sampingan, sebaiknya jangan sampai mengganggu pekerjaan utama Anda sebagai pekerja kantoran. Bila Anda memang ingin fokus pada usaha Anda tersebut dan ingin meninggalkan pekerjaan lama Anda, maka Anda harus memperhitungkan semua kemungkinan yang bisa terjadi. Bisnis itu tidak selalu berjalan dengan mulus walaupun kita telah bekerja keras menjalankannya, jadi Anda harus mempersiapkan segalanya sebelum mengambil keputusan.
Subscribe to:
Posts (Atom)